Sebagai salah satu perguruan tinggi dengan kualitas pendidikan terbaik di Indonesia serta unggul di level Asia Tenggara dan terpandang di dunia, Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan kerja dari Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dalam rangka menarik minat mahasiswa asing untuk mengambil program degree. Kunjungan Ini disambut langsung oleh koordinator Internasional, serta jajaran Kantor Urusan Internasional UI, Alfrida Esther Madame Hutapea, S.Sos., di Gedung Rektorat, Kampus UI Depok.
Lebih lanjut ia menyampaikan, tujuan kunjungan ini adalah Undiksha ingin mengetahui dan belajar terkait menarik minat mahasiswa asing untuk mengambil program degree seperti yang sukses dilaksanakan oleh UI. UI dalam menarik minat mahasiswa asing mengadakan program Universitas Indonesia GREAT. UI GREAT sendiri merupakan beasiswa untuk mahasiswa asing bertalenta. Namun dalam penerimaan mahasiswa asing tentunya banyak pertimbangan dan juga persyaratan yang harus diperhatikan.
Dalam konteks ini, kehadiran mahasiswa asing yang berarti bukan WNI tentunya memiliki aturan dan ketentuan yang melekat dalam hal lalu lintas orang yang masuk dan keluar wilayah Indonesia. Hal ini untuk memastikan bahwa mereka adalah betul-betul memang hendak studi lanjut dan tidak ada hal-hal yang berpotensi melanggar aturan Universitas, apalagi sampai dapat mengancam dan membahayakan kedaulatan dan keamanan negara. Oleh karenanya, menjadi atensi kita bersama untuk memahami mekanisme tentang izin tinggal bagi mahasiswa asing yang akan studi di Unsoed. Kita harus dapat menjadi tuan rumah yang baik, sekaligus memastikan bahwa seluruh ketentuan dan aturan yang berlaku terpenuhi.
Untuk mahasiswa universitas indonesia yang mempunyai calling visa biasanya langsung kami eliminasi, namun ada beberapa yang masih kami terima jika mahasiswa tersebut berpotensi dan kami tetap melakukan monitoring, kata Alfrida. Ia juga menjelaskan terkait teknis monitoring terhadap mahasiswa asing yang memiliki calling visa tersebut salah satunya melalui monitoring tempat tinggal di negara asalnya. Kunjungi Situs Kemendikbud untuk mencari informasi lebih lanjut Semoga membantu ya.